Ancelotti menyatakan kesetiaanya untuk il diavolo rosso, setelah beberpa pekan sebelumnya sempat tersiar kabar bahwa ancelotti dihubungkan dengan tim raksasa asal inggris Chelsea, untuk menukangi tim London tersebut, dan tersiar kabar juga bahwa don carlo akan diistirahatkan oleh manajemen milan karena penampilan milan yang tidak kunjung membaik.
Pernyataan Acelloti akan kesetiaanya di sansiro disampaikanya kepada Gazzetta dello Sport, Selasa (31/3/2009), masih terkait soal masa depannya yang masih samar-samar. Yang jelas, belakangan ia mulai ramai diisukan bakal meninggalkan Italia, entah ke Chelsea atau Real Madrid.
Chelsea masih lekat dengan Ancelotti karena ia sendiri mengaku pernah didekati langsung oleh Roman Abramovich. Dan juga, The Blues kemungkinan besar akan ditinggal Guus Hiddink setelah masa kontrak jangka pendeknya habis setelah musim ini selesai.
Adapun Real Madrid, nama Ancelotti menjadi salah satu senjata kampanye Florentino Perez dalam bursa presiden klub raksasa Spanyol itu pada bulan Juni nanti. Pelatih Los Blancos saat ini, Juande Ramos, hanya terikat kontrak sampai akhir musim.
"Harapanku adalah bertahan di Milan. Tentu saja hal itu tergantung pada apakah kami bisa finish paling tidak di urutan tiga (di Seri A), dan lolos ke Liga Champions (musim depan)," tutur Ancelotti, dilansir dari Reuters.
Milan saat ini tertinggal 14 poin dari pimpinan kompetisi, Inter. Walaupun dua tahun lalu memenangi Liga Champions untuk kali ketujuh dalam sejarah mereka, Il Diavolo tak pernah memegang titel Scudetto lagi sejak 2004.
Setelah kandas di Coppa Italia, Liga Champions, dan hampir mustahil juara liga domestik, para bos Milan telah memberi target minimum buat Ancelotti di sisa musim ini, yakni mengamankan posisi tiga besar di klasemen akhir.
"Isu (pindah) sudah selesai. Niatku, yang perlu aku ulangi supaya semua orang memahaminya adalah melatih Milan juga di musim depan," tukas pria 49 tahun yang sudah menukangi Milan sejak 2001 itu.
Di kesempatan yang sama Ancelotti juga membeberkan lagi soal cedera pemain yang kerap menghambat performa timnya. Ia juga menyebut Liverpool sebagai tim terkuat di Eropa saat ini, serta Hiddink adalah pelatig yang paling dia hormati.
"Isu (pindah) sudah selesai. Niatku, yang perlu aku ulangi supaya semua orang memahaminya adalah melatih Milan juga di musim depan," tukas pria 49 tahun yang sudah menukangi Milan sejak 2001 itu.
Di kesempatan yang sama Ancelotti juga membeberkan lagi soal cedera pemain yang kerap menghambat performa timnya. Ia juga menyebut Liverpool sebagai tim terkuat di Eropa saat ini, serta Hiddink adalah pelatig yang paling dia hormati.
Posted by: Zazkia Mecca
Berita Terbaru, Updated at: Rabu, April 01, 2009