Contoh pidato sambutan ketua panitia halal bihalal idul fitri ini saya berikan sebagai bahan referensi saja, buat yang sedang membutuhkan contoh naskah pidato halal bihalal lebaran 2012 ini, semoga bermanfaat, dan pastinya kita tidak harus sama persis dengan naskah pidato di bawah ini akan tetapi paling tidak kita sudah mendapatkan gambaran mengenai contoh pidato halal bihalal idul fitri 1433 H yang akan kita jelang sebentar lagi
contoh Naskah Pidato halal Bihalal idul fitri
Assalamu’alaikum Wr. Wb.Semoga contoh pidato halal bihalal Idul fitri diatas bermanfaat,
Pertama-tama pada kesempatan ini marilah kita mengucapkan puji dan tasyakur kehadirat Allah SWT karena dalam kesempatan kali ini kita masih diberi kesempatan hidup oleh Allah di permukaan bumi ini, sehingga pada kesempatan kali ini kita dapat berkumpul dengan saudara-saudara kita di tempat ini tanpa ada kekurangan suatu apa
Selanjutnya sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi kita Muhammad saw karena beliaulah yang menyebarluaskan ajaran-ajaran Islam di tengah-tengah umatnya, sehingga dapat mengetahui mana sesuatu yang haq dan mana sesuatu yang bathil.
Bapak ibu dan adik adik yang berbahagia
Selama satu bulan penuh kita telah menjalani ibadah puasa Romadlon. Selama satu bulan itu pula kita diwajibkan oleh Allah mengerjakan ibadah puasa. Dan selama itu pula kita telah diuji keimanan dan ketaqwaan. Adapun mengenai berhasil atau tidaknya ujian yang kita terima selama satu bulan penuh dalam romadlon itu, dapat dilihat implikasinya pada bulan-bulan berikutnya, misalnya pada bulan syawal.
Sebagai contoh ringan saja, kalau selama dalam bulan Romadlon itu kita gemar membaca Al-Qur'an, kemudian di bulan lainnya kita masih gemar membaca Al-Qur'an, maka hal itu pertanda puasa kita itu telah membekas dalam hati kita.
Begitu juga selama dalam bulan Romadlon itu kita gemar mengerjakan berbagai macam solat sunat, kemudian di bulan lainnya kita masih gemar mengerjakan, maka hal itu pula sebagai pertanda puasa Romadlon kita membekas dan berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari kita di bulan lainnya.
Sebaliknya, kalau amalan-amalan kita di bulan selain Romadlon itu menurun dila dibandingkan dengan bulan Romadlon, berarti puasa Romadlon kita itu tidak membawa pengaruh dan tidak membekas dalam hati kita.
Dan kini telah memasuki bulan Syawal, berarti kita semua telah menjadi manusia yang suci bebas dari noda dan dosa, tentunya hal yang demikian itu diperuntukkan bagi orang-orang yang mempergunakan bulan Romadlon itu dengan sebaik-baiknya, misalnya mengerjakan puasa sebulan penuh berikut menjaga hal-hal yang membatalkan puasa, memperbanyak amalan-amalan kebajikan yang diridloi oleh Allah. Ibarat kita sekarang ini seperti bayi yang baru lahir dari kandungan sang ibu, yang bersih suci, tidak membawa dosa apapun.
Di samping hubungan kita dengan Allah itu bersih dan suci dari dosa-dosa apapun sebagai buah hasil dari puasa di bulan Romadlon kita itu, maka terhadap sesame manusia pun hendaknya kita jalin hubungan yang baik, Hablun minallahi wahablun minannaas, hubungan manusia dengan Allah dan begitu pula dengan sesama manusia.
Sebagai upaya perwujudanhubungan antar sesama manusia itu baik, dalam arti yang seluas-luasnya, tidak ada rasa dendam, tidak ada rasa saling mencurigai, saling maaf memaafkan, maka pada hari ini kita mengasakan Halal Bihalal, dengan tujuan pokok kita memupuk hubungan silaturahmi, memperkuat ukhuwah Islamiyah yang diwarnai dengan maaf memaafkan, saling asih asuh.
Bapak ibu hadirin sekalian yang berbahagia.
Banyak sekali manfaat yang kita petik dari acara halal bihalal ini, diantaranya yang amat penting bagi kita ialah terciptanya ukhuwah Islamiyah, tergalangnya persatuan dan kesatuan umat, dan sirnalah segala macam dendam dan sakit hati sesama manusia, bila keduanya saling melupakan hal-hal yang pernah terjadi pada masa lampau, lalu diiringi dengan berjabat tangn sebagai pertanda keikhlasan hari dalam memaafkan atas kesalahan-kesalahannya.
Acara halal bihalal yang kita adakan ini adalah merupakan sarana yang paling tepat dan paling efisien untuk menggalang persatuan dan kesatuan mendekatkan saudara-saudara kita salkan berjauhan tempat kediamannya atau berjauhan karena persengketaan yang telah di perbuat. Mudah-mudahan acara halal-bihalal yang kita adakan ini benar-benar mendapat ridlo dari Allah SWT.
Terimakasih atas segala perhatiannya, dan mohon maaf atas segala kekuarangan dan kesalahannya. Akhirul kalam wabillahit taufiq walhidayat wassalamu ‘alaikum warohmatullohi wabarokaatuhu.
Posted by: Zazkia Mecca
Berita Terbaru, Updated at: Selasa, Agustus 14, 2012